Gambaran Kadar hs-CRP pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa di RS Daerah Nganjuk

Authors

  • Frieti Vega Nela Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri
  • Monica Putri Herlyanto IIK bhakti wiyata kediri
  • Mega Miawati

Keywords:

Gagal Ginjal Kronik, Hemodialisa, hs-CRP

Abstract

Latar Belakang: Gagal ginjal kronik (GGK) merupakan penyakit yang menyebabkan penurunan laju filtrasi glomerulus (LFG) hingga ginjal tidak berfungsi dengan baik. Hemodialisa adalah terapi yang dilakukan oleh pasien GGK yang telah mencapai stadium akhir untuk membuang sisa-sisa metabolisme dari dalam tubuh. Proses inflamasi pada pasien hemodialisa salah satunya disebabkan oleh adanya kontak darah dengan membran dialisis sehingga terjadi peningkatan kadar high sensitivity C-Reactive Protein (hs-CRP). Tujuan:  Penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kadar hs-CRP pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan Cross-Sectional. Pada penelitian ini terdapat 30 responden yang diambil menggunakan teknik Purposive Sampling. Hasil: Data didapatkan dari pemeriksaan kadar hs-CRP. Hasil penelitian ini didapatkan kadar hs-CRP tinggi pada 23 pasien (77%) dan kadar hs-CRP normal pada 7 pasien (23%). Kesimpulan: Peningkatan kadar hs-CRP terjadi sebayak 23 dari 30 pasein pasien GGK yang menjalani hemodialisa di RS Daerah Nganjuk.

Downloads

Published

2023-03-09